Garisjabar.com- Menjelang tahun ajaran baru 2025/2026, toko seragam dan perlengkapan sekolah di Kabupaten Purwakarta, dipadati para orang tua yang berburu keperluan sekolah untuk anaknya.
Hal ini, seperti yang terlihat di Toko Seragam Jatnika di Jalan Jenderal Sudirman, Kelurahan Nagri Tengah, Kecamatan/Kabupaten Purwakarta, Rabu (9/7/2025).
Tampak warga Purwakarta yang mayoritas kaum ibu memadati toko itu. Mereka rela antre dan berdesakan demi mendapatkan seragam untuk anak-anak mereka.
Tak sedikit pula orang tua yang sengaja mengajak anaknya langsung ke toko agar bisa mencoba dan mendapatkan ukuran seragam yang pas.
Selain baju dan celana seragam, perlengkapan lainnya seperti ikat pinggang, topi, dan kaus kaki juga laris dibeli.
Sementara, meski harga seragam dinilai cukup mahal, berkisar antara Rp165.000 hingga Rp200.000 per setel tergantung bahan dan ukuran, namun para orang tua tetap membelinya demi kebutuhan sekolah sang anak.
Siti Mariam, salah satu warga Purwakarta yang turut berbelanja, mengungkapkan bahwa meski harga terus naik, kualitas barang tetap menjadi pertimbangan utama.
Ia berharap lonjakan harga tidak terus berlanjut agar tidak memberatkan masyarakat.
“Meskipun agak mahal, ya harus tetap beli. Namanya juga untuk anak sekolah. Yang penting kualitasnya bagus,” ujar Siti kepada wartawan di lokasi.
Yunita pun juga mengungkapkan keprihatinannya terhadap harga seragam yang terus naik. Ia berharap adanya pengawasan harga dari pihak terkait, terutama menjelang tahun ajaran baru.
“Kalau setiap tahun naik, tentu memberatkan. Apalagi kebutuhan anak sekolah bukan hanya seragam saja,” katanya.
Namun, dari pihak pengelola toko, Yayan, menyampaikan bahwa penjualan seragam meningkat drastis hingga 100 persen dibandingkan hari-hari biasa.
Ia pun memperkirakan lonjakan pembeli akan terus berlangsung hingga akhir pekan ini.
“Anak-anak baru mulai masuk sekolah tanggal 14 Juli nanti. Jadi puncaknya kemungkinan sampai hari Minggu,” ucapnya. (Rsd)
