Garisjabar.com- Puluhan warga kampung Sukahaji Rw 08 Kelurahan Nagri Kidul, Kecamatan Kota, Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat, Jumat pagi (9/5/2025), bergotong royong memperbaiki jalan yang rusak dan berlubang.
Masyarakat bergotong royong menimbun Jalan dengan batu atau sisa-sisa material untuk mencegah kecelakaan bagi pengendara motor maupun pejalan kaki.
Dari pantauan langsung, terlihat warga setempat secara bahu membahu menutup Jalan berlubang dengan sisa material bangunan tersebut.
Selain itu, jalan kampung ini dijadikan jalan alternatif pengendara sebagai penghubung dari arah kota Purwakarta menuju arah Wanayasa.
Pengendara roda dua yang melintas hanya bisa berjalan pelan karena di beberapa ruas tidak ada lagi aspal yang tersisa, jalan berlubang, dan berlumpur. Saat hujan turun, beberapa ruas tidak bisa memilih jalan yang bagus.
Puluhan warga setempat secara gotong royong memperbaiki jalan rusak yang berlubang di sejumlah titik sepanjang jalan alternatif ini, sambil menunggu realisasi perbaikan jalan ini dari pemerintah daerah Purwakarta.
Lurah Nagri Kidul Kecamatan Purwakarta Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat, Umri mengatakan, kegiatan gotong royong ini merupakan kegiatan rutin setiap hari Jumat dan Selasa, dengan fokus kegiatan pada kebersihan lingkungan.
Apalagi kegiatan ini sesuai dengan program unggulan kerja Bupati Purwakarta Saepul Bahri Binjen, terkait kerja bakti ngosrek membersihkan masing masing lingkungan.
“Kegiatan gotong royong membersihkan lingkungan ini sesuai dengan program Bupati Purwakarta, rutin setiap hari Jumat dan Selasa,” kata Umri. Jumat (9/5/2025).
Sementara itu, Ketua Posko Perjuangan Rakyat atau Pospera Kabupaten Purwakarta, Sutisna Sonjaya menanggapi masih adanya jalan yang rusak di daerah perkotaan Purwakarta.
Dirinya sangat menyayangkan karena belum sesuai dengan visi misi Bupati Purwakarta di saat berkampanye di Pilkada kabupaten Purwakarta, dimana salah satu visi misinya adalah jalan mulus Imah alus.
“Aneh aja ada jalan yang masih rusak dan berlubang di daerah perkotaan Purwakarta,” ujar Tisna panggilan akrabnya.
Kegiatan ngosrek membersihkan lingkungan yang merupakan program kerja unggulan Bupati Purwakarta ini, dilaksanakan secara menyeluruh oleh masyarakat Kabupaten Purwakarta.
Menurutnya, jalan rusak sangat merugikan masyarakat yang sebagian besar merupakan warga setempat yang sering aktivitas. (Rsd)
