Pengungsi Banjir di Bogor Meningkat

oleh -228 Dilihat

Garisjabar.com- Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalops) Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyebutkan, berdasarkan data yang dihimpun pada Jumat (10/1/2020) pukul 06.00 WIB, terjadinya peningkatkan jumlah pengungsi di Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

Namun, pengungsi berasal dari Kecamatan Jasinga dan Kecamatan Cigudeg, jumlahnya menjadi 22.504 orang karena sebelumnya belum terlaporkan.

“Jumlah pengungsi juga mengalami peningkatan di Kota Bekasi yang semula 56 orang menjadi 65 orang,” ujar Kepala Pusat Data Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Agus Wibowo dalam keterangan resminya.

Sementara ini, untuk jumlah pengungsi di Jakarta Barat mengalami penurunan yang signifikan, yang semula 484 orang menjadi 150 orang.

Hal tersebut, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprediksi cuaca ekstrem dengan curah hujan tinggi masih akan berlangsung dan berulang hingga pertengahan Februari ini.

Namun, Pemerintah Daerah dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) diimbau untuk selalu waspada, melakukan pemantauan bencana, melakukan koordinasi dengan instansi terkait dan sosialisasi antisipasi bencana kepada masyarakat. Selain itu, penting untuk dapat menentukan status keadaan darurat serta mempersiapkan posko pengungsian, logistik dan peralatan tersebut.

Hal ini, masyarakat juga diimbau untuk selalu siap siaga dengan membuat rencana antisipasi bencana, dengan mencatat nomor telepon penting, membentuk komunitas siaga bencana dengan melakukan kegiatan gotong royong seperti kerja bakti, menentukan jalur evakuasi dan titik kumpul aman hingga mempersiapkan perbekalan dengan Tas Siaga Bencana, mengamankan dokumen penting serta segera laporkan jika ada kerusakan atau tanggul bocor ke kelurahan dan kecamatan juga BPBD terkait. (Rht)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *