Dedi Mulyadi Terdiam di “Ketawain” Warga, Soal Gugat Cerai Dilontarkan Wakil Bupati

oleh -237 Dilihat

PURWAKARTA, garisjabar.com- Dedi Mulyadi terdiam saat di ketawain warga yang dilontarkan oleh Wakil Bupati H. Aming di acara penanaman serentak bibit pertanian seperti jagung, cabe dan jambu kristal Kampung Benteng RT09/RW03 Desa Benteng Kecamatan Campaka kabupaten Purwakarta, Kamis (10/11/2022).

Bullying adalah situasi di mana penyalahgunaan kekuatan atau kekuasaan dilakukan oleh seseorang maupun sekelompok orang.

Sementara praktik bullying dikelompokkan menjadi bullying fisik (berupa tindakan fisik), bullying verbal (olok-olokan, ejekan) maupun bullying mental (mendiamkan, mengucilkan).

Namun setelah Bupati Purwakarta Anne Ratna Mustika mengajukan gugatan cerai ke pengadilan Agama Kabupaten Purwakarta seolah Dedi Mulyadi terus menyuarakan genderang perang terhadap Bupati Purwakarta saat ini.

Dalam menghadiri acara penanaman serentak bibit pertanian seperti jagung, cabe dan jambu kristal Dedi mulyadi melontarkan kepada Wakil Bupati Purwakarta H. Aming.

Dedi Mulyadi yang merupakan mantan Bupati Purwakarta itu sedikit bullying kepada wakil Bupati Purwakarta didepan orang banyak.

“Jadi Wakil Bupati miskin kan, hutangnya banyak kan, karena gede dikeluarkan pemasukan tidak ada, akhirnya minta duit ke istri kan, istrinya kepala desa kan. Bapak apes banget jadi wakil Bupati,”kata Dedi Mulyadi

Namun dengan santai wakil Bupati Purwakarta H. Aming langsung melontarkan skakmat untuk Dedi Mulyadi, jika dirinya banyak hutang dan minta uang ke istri pun yang penting dirinya tidak pernah digugat cerai oleh istrinya.

“Nu penting ulah digugat cerai (yang penting tidak digugat cerai),”ucap H. Aming pada saat menghadiri kegiatan penanaman bibit pertanian serentak.

Sontak ucapan H. Aming mengundang gelak tawa dari warga yang ikut hadir dalam acara tersebut dan membuat Dedi Mulyadi terdiam. (Rsd)