PURWAKARTA, garisjabar.com- Bupati Purwakarta Anne Ratna Mustika akan melaporkan channel YouTube yang mengunggah berita bohong (Hoax) terkait dirinya ke pihak kepolisian.
Channel YouTube dengan berisi konten video berita bohong menampilkan foto Ambu Anne dengan anaknya Yudistira, seolah-olah di konten-konten tersebut bahwa Yudistira adalah orang lain yang disebut pihak ketiga atau orang ketiga.
Kata Bupati Anne Ratna Mustika, kurang lebih tercatat ada 5 channel YouTube, kita sudah simpan bukti-buktinya, rekaman dan judul-judulnya yang berbau fitnah atau tidak benar.
“Ini menjadi peringatan dan akan memberikan efek jera para penggunggah video yang bisa berujung pada keonaran.”Kata Anne. Rabu (12/10/2022).
Pasalnya, seluruh video yang diunggah berisi hoaks. Konten-konten hoaks itu kemudian tersebar ke beberapa media sosial lain seperti Twitter, Facebook dan Instagram.
“Ini sangat berbahaya apabila diterima oleh masyarakat dengan tingkat literasi digital yang rendah akan percaya. Ini berpotensi kegaduhan,”ujar Anne.
Menurut Anne Ratna Mustika, dengan beredarnya konten youtube tersebut yang berisi berita bohong (Hoax) banyak warga yang protes, sehingga saya terdorong oleh warga masyarakat Purwakarta untuk segera melaporkan sejumlah channel YouTube tersebut.
“Kebetulan karena saya banyak kesibukan mungkin saya akan mendelegasikan kepada pengacara soal pelaporan tersebut,” ucapnya.
Selain itu, mereka kerap membuat konten yang berisi berita hoaks atau bohong yang dinilai dapat memecah belah. (Rsd)