Garisjabar.com- Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Purwakarta Nina Herlina memimpin Rapat Pembahasan Relokasi Wisata Kuliner Purwakarta, Rabu (19/11/2025).
Rapat ini bertempat di Aula Wikara I Badan Keuangan dan Aset Daerah (BKAD) Kabupaten Purwakarta, pertemuan ini merupakan tindak lanjut dari pembahasan sebelumnya terkait proses relokasi para pedagang di Wisata Kuliner Purwakarta.
“Kami memandang hal ini perlu direalisasikan sekaligus disosialisasikan, mengingat kondisi yang saat ini sudah tidak kondusif,” ujar Nina.
Ia pun menyampaikan bahwa kondisi Wisata Kuliner saat ini dirasa keluar dari konsep awal wisata kuliner itu sendiri. Di mana, kondisi saat ini, marak pedagang dari luar Purwakarta yang ikut berjualan di area Wisata Kuliner tersebut.
“Proses relokasi dilakukan sekaligus untuk mendata kembali UMKM yang ada dengan memprioritaskan pengusaha UMKM dari Purwakarta dengan jenis jajanan makanan dan minuman,” kata Nina.
Nina mengatakan, dalam proses relokasi diperlukan kerja sama yang baik oleh seluruh pihak agar dapat membantu menyosialisasikan dan mempromosikan produk UMKM yang ditawarkan.
Dengan demikian, sambungnya, tidak muncul lagi kekhawatiran di tengah para pengusaha UMKM tersebut.
“Pemerintah Daerah Kabupaten Purwakarta juga tidak melepas para pengusaha UMKM tersebut. Pemerintah turut serta membantu dan mendampingi selama proses relokasi berlangsung,” ucapnya.
Ia pun menegaskan bahwa semua unsur dilibatkan agar pedagang dapat dipindahkan ke tempat yang layak dengan memperhatikan keamanan dan kenyamanan, baik bagi pedagang maupun warga sekitar nantinya. (Don)

