Garisjabar.com- Prestasi membanggakan kembali ditorehkan oleh putra-putri terbaik Kabupaten Purwakarta dalam ajang bergengsi Pemilihan Mojang Jajaka Jawa Barat 2025.
Dua delegasi asal Purwakarta, Arief Muhaemin dan Nira Kania Wulandari, berhasil meraih gelar prestisius Jajaka Pinilih dan Mojang Harapan 3 Jawa Barat.
Sementara itu, ajang tahunan yang digelar oleh Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Provinsi Jawa Barat ini menjadi wadah seleksi dan pengembangan generasi muda yang berkomitmen terhadap pelestarian budaya, pariwisata, dan potensi lokal daerah masing-masing.
Namun, pada malam Grand Final yang diselenggarakan di Trans Convention Center Kota Bandung, Arief dan Nira tampil memukau dengan performa, pengetahuan, dan pemahaman mendalam mereka tentang kebudayaan Jawa Barat, khususnya Purwakarta.
Arief Muhaemin, mahasiswa berprestasi yang dikenal aktif dalam berbagai organisasi kepemudaan dan kebudayaan, dinobatkan sebagai Jajaka Pinilih Jawa Barat 2025, gelar tertinggi dalam ajang ini.
Selain itu, Nira Kania Wulandari, mahasiswi yang juga aktif dalam seni tradisi dan edukasi masyarakat, berhasil meraih gelar Mojang Harapan 3 berkat dedikasi dan wawasan yang luas mengenai isu-isu sosial dan budaya.
“Gelar ini kami persembahkan untuk seluruh masyarakat Purwakarta yang telah mendukung kami sejak awal hingga titik ini. Semoga ini menjadi semangat baru untuk terus mencintai dan mempromosikan budaya daerah,” kata Arief dalam wawancara usai penobatan. Senin (21/7/2025).
Hal senada disampaikan oleh Nira, yang mengaku terharu atas pencapaian ini. “Menjadi bagian dari Mojang Jajaka Jawa Barat adalah pengalaman luar biasa. Kami ingin terus membawa semangat budaya Purwakarta ke panggung yang lebih luas,” ujarnya.
Ketua Paguyuban Mojang Jajaka Purwakarta Ihsan Maulana S.H, ASDA 2 Kabupaten Purwakarta turut hadir memberikan dukungan langsung dan menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya atas pencapaian tersebut.
Kemenangan Arief dan Nira tidak hanya menjadi kebanggaan pribadi, tetapi juga sebagai kado spesial untuk Hari Jadi Kota Purwakarta ke-194 dan Kabupaten Purwakarta ke-57 yang jatuh di bulan Juli ini.
Dengan keberhasilan ini, Purwakarta kembali menunjukkan eksistensinya sebagai salah satu daerah dengan sumber daya pemuda yang unggul, kreatif, dan berdaya saing tinggi di tingkat provinsi. (Rsd)